Selasa, 27 Desember 2016

PANCASILA SEBAGAI AWAL DAN AKHIR PENDIDIKAN

PANCASILA SEBAGAI AWAL DAN AKHIR PENDIDIKAN

Koherensi teoritis itu terlihat dalam argumentasi kaelan dan zubaedi ketika mengusulkan asas-asas dalam tindak berbangsa dan bernegara. Kaelan dan zubaedi dalam bukunya ‘’pancasila sebagai dasar kehidupan berbangsa dan bernegara’’ mereka ingin menyatakan tentang titik tolak penting dalam setiap tindakan-tindakan warga Negara. Dia menyebut titik tolak itu dengan istilah pardigma. Isu penting yang diangkat dalam subab dapat dilihat dari kutipan dibawah ini;
Untuk mnecapai tujuan dalam kehidupan kebangsaan dan kenegaraan terutama dalam melaksanakan pembangunan dan pembaharuan maka harus mendasarkan pada suatu kerangka pikir, sumber nilai serta arahan yang didasarkan pada nilai-nilai pancasila. Secara filosofis mengandung konsekuensi bahwa dalam segala aspek-aspek kehidupan kenegaraan dan kebangsaan mendasarkan pada nilai-nilai yang terkandung dalam pancasila (kaelan dan Zubaidi)
Kutipan diatas menjelaskan tentang asal usul tindakan sosial setiap warga bangsa. Nilai-nilai dalam pancasila adalah dasar filosofis sementara praktiknya adalah bentuk dari konsekuensi logis, karena itu jika penyusun RUU adalah bagian dari praktik kehidupan berbangsa dan bernegara maka setiap kalimat yang ditulis haruslah mencerminkan nilai filosofis pancasila.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar